Minggu, 12 Mei 2013

KEPALA DESA METAL


                Pada tanggal 27 Maret 2013 tepatnya hari Rabu,KKN Universitas Nusantara PGRI Kediri gelombang 1 kelompok 37 melakukun survey ke tempat yang akan ditempati oleh Mahasiswa Universitas Nusantara PGRI Kediri, yaitu bertempat di Desa Klanderan Kecamatan Plosoklaten Kabupaten Kediri.Pukul 07.00 WIB sebagian anggota KKN yang ikut untuk  melakukun survey berkumpul di halaman kampus 1 Universitas Nusantara PGRI  Kediri,  untuk menuju desa yang akan kami  tempati  KKN yaitu desa Klanderan,kurang lebih sekitar  1 jam kami menempuh perjalanan dari kampus menuju tempat kami terjun langsung KKN.          

                Sesampainya di desa tempat kami melakukan kegiatan KKN yaitu desa Klanderan,kami langsung menuju Balai Desa Klanderan untuk mengenal lebih dekat dengan kepala desa beserta anggotanya,kami disambut cukup penuh dengan senyuman manis  para perangkat yang ada di Balai Desa tersebut,dan yang menemui kami adalah Pak Muklis Jogoboyo desa setempat,karena kepala desa yaitu Pak Joni belum datang,sambil menunggu kedatangan kepala desa setempat  yaitu Pak Joni, Kami mengobrol dengan Pak  Muklis dan tidak di sangka ternyata Pak Muklis adalah seorang Sarjana Ekonomi.Bliau sangat ramah terhadap kami,tidak lama kemudian kepala desa setempat datang dan langsung masuk ke Balai Desa,kami pun sangat terkejut setelah mengetahui Pak Joni,bagaimana tidak,seorang pimpinan yang harus memberi contoh kepada anggotanya ataupun anak buahnya,dia harus berpenampilan rapi dan menawan,tetapi Pak Joni tidak seperti itu.

`               Yang membuat kami terkejut yaitu tampilanya yang metal,rambutnya gondrong dan panjang seperti preman desa,dan penampilanya sangat unik,sangat jarang sekali ada seorang kepala desa yang tampilanya seperti itu,oleh sebab itu kami semua yang ada di tempat itu sangat terkejut.Setelah itu kami mengobrol dengan bliau dan bertanya-tanya tentang desa tersebut.



Foto yang di atas adalah foto kepala desa Klanderan,cukup unik kan?setelah apa yang ingin kami tanyakan cukup,kami pun di antar oleh Pak Muklis untuk melihat rumah yang ingin kami tempati,harapan kami agar laki-laki dan perempuan bisa bersama sama satu rumah,tetapi harapan tersebut hanya dapat terwujud di angan-anan saja.Rumah laki-laki dan perempuan berbeda dan cukup jauh,setelah kami sudah melihat dan semua sepakat untuk menempati rumah yang sudah di sediakan,kami pamit pulang dan tidak lupa mengucapkan rasa terima kasih sudah disambut dengan ramah.

 Pada tanggal 1 April 2013 kami kembali menuju Desa Klanderan untuk melaksanakan praktik terjun langsung ke masyarakat, yaitu ditempatkan di desa-desa terpencil agar kami semua dapat merasakan bagaimana kehidupan yang ada di desa dan mengabdi langsung ke masyarakat.Setelah sesampainya  di tempat kami  melakukan KKN kami langsung menuju ke rumah yang akan kami tempati,begitu sampai di rumah kami langsung masuk dan bertemu dengan Mas Andi pemilik rumah,rumah yang kami tempati sangat besar dan cukup bagus namun kurang begitu terawat karena Mas Andi hidup sendiri di rumah tersebut dan tidak pernah sempat untuk membersihkan rumahnya itu.Begitu masuk suasana rumah sangat berbeda,lukisan lukisan besar terpampang di rumah itu,di antaranya yaitu lukisan ratu pantai selatan Nyi Roro Kidul.
Malam pun tiba,suasana rumah semakin berbeda,apalagi bagian ruang tamu dan kamar mandi,setiap kami semua yang ingin ke kamar mandi rasanya ada yang mengikuti,dan saat di dalam kamar mandi di belakang pojok kanan selalu seperti ada orang berdiri,selain itu kami juga sering terkunci di kamar mandi itu.Oleh sebab iti setiap kami ingin ke kamar mandi selalu dengan teman,dan di ruang tamu malam pertama kami menempati rumah tersebut yang tidur cukup banyak di ruang tamu itu,dan apa yang terjadi,kami semua mimpi yang sama dan mimpi basah bersama-sama.tetapi itu hanya terjadi malam petama saja,untuk malam-malam berikitnya aman dan tentram.






NAMA : WINDU K.
NPM    : 09.1.01.07.0163

Tidak ada komentar:

Posting Komentar